Imlek atau Tahun Baru Imlek merupakan salah satu perayaan yang paling dinanti oleh masyarakat Tionghoa di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Salah satu kawasan yang paling ramai saat Imlek adalah Pecinan Glodok, Jakarta Barat. Kawasan ini dikenal sebagai pusat aktivitas masyarakat Tionghoa di Jakarta, terutama saat perayaan Imlek tiba.
Selama bulan Februari, Pecinan Glodok dipenuhi dengan pernak-pernik Imlek yang warna-warni dan menarik. Banyak pedagang yang menjual berbagai macam barang Imlek, mulai dari hiasan rumah, pakaian tradisional, makanan khas Imlek, hingga mainan tradisional.
Salah satu pernak-pernik Imlek yang paling diminati oleh pengunjung adalah dekorasi angpao. Angpao adalah amplop merah yang berisi uang tunai yang diberikan sebagai hadiah saat Imlek. Di Pecinan Glodok, terdapat berbagai macam angpao dengan desain dan ukuran yang berbeda-beda. Mulai dari angpao kecil yang cocok untuk anak-anak hingga angpao besar yang biasanya digunakan untuk memberi hadiah kepada orang dewasa.
Selain itu, pernak-pernik Imlek lainnya yang diminati adalah dekorasi lampion. Lampion merupakan simbol keberuntungan dalam budaya Tionghoa dan biasanya digunakan untuk menghias rumah saat Imlek. Di Pecinan Glodok, terdapat berbagai macam lampion dengan desain yang unik dan menarik. Ada lampion berbentuk angka tahun baru, bintang, hingga hewan-hewan zodiak Tionghoa.
Tak hanya itu, masyarakat juga memburu berbagai macam barang keberuntungan seperti jeruk, bunga, dan tanaman hias yang dianggap membawa rezeki dan keberuntungan saat Imlek. Jeruk dipercaya sebagai simbol keberuntungan karena bentuknya yang bulat dan warnanya yang cerah, sedangkan bunga dan tanaman hias dianggap membawa energi positif ke dalam rumah.
Dengan berbagai macam pernak-pernik Imlek yang diminati di Pecinan Glodok, suasana perayaan Imlek di kawasan ini semakin meriah dan penuh warna. Masyarakat Tionghoa dan non-Tionghoa dapat merasakan keceriaan dan keberuntungan dalam menyambut Tahun Baru Imlek bersama-sama.